Sunday 24 June 2018

Anak nakal semakin nakal, anak baik semakin baik

CARA MEMUTUS SIKLUS ANAK NAKAL

Saat ngopi bareng mas Dodik Mariyanto di teras belakang rumah, iseng-iseng saya buka obrolan dengan satu kalimat tanya:

"Mengapa anak baik biasanya semakin baik, dan anak nakal biasanya semakin nakal ya mas?"
Mas Dodik Mariyanto mengambil kertas dan spidol, kemudian membuat beberapa lingkaran-lingkaran.
"Wah suka banget, bakalan jadi obrolan berbobot nih", pikir saya ketika melihat kertas dan spidol di tangan mas Dodik.

Mas Dodik mulai menuliskan satu hadist:

*رِضَى الرَّبِّ فِي رِضَى الوَالِدِ، وَسَخَطُ الرَّبِّ فِي سَخَطِ الْوَالِد*ِ
_*“Ridha Allah tergantung pada ridha orang tua dan murka Allah tergantung pada murka orang tua”*_

Artinya setiap anak yang baik, pasti membuat ridho orangtuanya, hal ini akan membuat Allah Ridho juga.

Tapi setiap anak nakal, pasti membuat orangtuanya murka, dan itu akan membuat Allah murka juga.

"Kamu pikirkan implikasi berikutnya dan cari literatur yang ada untuk membuat sebuah pola", tantang mas Dodik ke saya.
Waaah pak Dosen mulai menantang anak baik ya, suka saya.

Setelah membolak balik berbagai literatur yang ada, akhirnya saya menemukan satu tulisan menarik yang ditulis oleh kakak kelas mas Dodik, yaitu mas Dr. Agus Purwanto DSc. di sana beliau menuliskan bahwa anak nakal dan anak baik itu bergantung pada ridho dan murka orangtuanya.

Akhirnya kami berdua mengolahnya kembali, membuatnya menjadi siklus anak baik (lihat gambar siklus 1) dan siklus anak nakal ( lihat siklus 2)

Siklus Anak Baik ( siklus 1)
_*Anak Baik -> orangtua Ridho -> Allah Ridho -> keluarga berkah -> bahagia -> anak makin baik*_

Siklus Anak nakal ( siklus 2)
_*Anak Nakal -> orangtua murka -> Allah Murka -> keluarga tidak berkah -> tidak bahagia -> anak makin nakal*_

Kalau tidak ada yang memutus siklus tersebut, maka akan terjadi pola anak baik akan semakin baik, anak nakal akan semakin nakal.

*Bagaimana cara memutus siklus Anak Nakal ?* ternyata kuncinya bukan pada anak melainkan pada ORANGTUANYA.
Anak Nakal -> *ORANGTUA RIDHO* ->Allah Ridho -> keluarga berkah -> bahagia -> anak jadi baik.

Berat? iya, maka nilai kemuliaannya sangat tinggi. *Bagaimana caranya kita sebagai orangtua/guru bisa ridho ketika anak kita nakal?*
ini kuncinya:
*َإِنْ تَعْفُوا وَتَصْفَحُوا وَتَغْفِرُوا فَإِنَّ اللَّهَ غَفُورٌ رَحِيمٌ“*

*Bila kalian memaafkannya...menemuinya dan melupakan kesalahannya...maka ketahuilah Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (QS 64:14).*

*Caranya* orangtua ridho adalah menerima anak tersebut, memaafkan dan mengajaknya dialog, rangkul dengan sepenuh hati, terakhir lupakan kesalahannya.

Kemudian sebagai pengingat selanjutnya, kami menguncinya dengan pesan dari Umar bin Khattab:

_*Jika kalian melihat anakmu/anak didik mu berbuat baik, maka puji dan catatlah, apabila anakmu/anak didikmu berbuat buruk, tegur dan jangan pernah engkau mencatatnya.*_
*Umar Bin Khattab*

saya dapat do'a seperti ini, artinya:

_*"Ya Allah, aku bersaksi bahwa aku ridho kepada anakku (dg menyebutkan nama anak) dg ridho yang paripurna, ridho yg sempurna dan ridho yg paling komplit. Maka turunkanlah ya Allah keridhoan-Mu kepadanya demi ridhoku kepadanya."*_

_*Tidak ada anak nakal, yang ada hanyalah anak belum tau.*_

_*Tidak ada anak nakal, yang ada hanyalah orang tua yang tak sabar.*_

_*Tak ada anak nakal, yang ada hanyalah pendidik yang terburu-buru melihat hasil*_

Semoga bermanfa'at
Barakallahu fiikum...
silahkan share jika bermanfaat...

Tulisan ini ditulis oleh ibu septi peni wulandani founder institut ibu profesional, istri dari bapak Dodik Mariyanto

Dan versi lengkapnya bisa dicek ke web komunitas https://www.ibuprofesional.com

Friday 22 June 2018

Anjuran Menikah Di Bulan Syawwal.

Untukmu yang menikah di bulan Syawwal ini, kami doakan:

بَارَكَ اللهُ لَكَ وَبَارَكَ عَلَيْكَ وَجَمَعَ بَيْنَكُمَا فِي خَيْرٍ

Semoga Allah memberi barakah bagimu, dan memberkahi atasmu,

serta mengumpulkan kalian berdua dalam kebaikan.. (Shahih, HR Abu Daud: 2130, at-Tirmidzi:1091)

Adapun yang belum dan masih (terus) berencana menikah..

Ketahuilah, bulan Syawwal termasuk yang disukai padanya berlangsung pernikahan..

'Aisyah radhiyallahu 'anha menuturkan,

تَزَوَّجَنِي رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ فِي شَوَّالٍ وَبَنَى بِي فِي شَوَّالٍ فَأَيُّ نِسَاءِ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ كَانَ أَحْظَى عِنْدَهُ مِنِّي

Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menikahiku pada bulan Syawwal..

Dan berkumpul membangun rumah tangga denganku pada bulan Syawwal juga..

Maka di antara istri-istri beliau, siapakah yang lebih beruntung dariku..?

Perawi hadits berkata,

وَكَانَتْ عَائِشَةُ تَسْتَحِبُّ أَنْ تُدْخِلَ نِسَاءَهَا فِي شَوَّال

Dahulu 'Aisyah suka untuk menikahkan para wanita di bulan Syawwal.. (HR. Muslim: 2551, at-Tirmidzi: 1013)

Imam an-Nawawi rahimahullah menjelaskan,

Pada hadits ini terdapat anjuran untuk menikahkan, menikah, dan membangun rumah tangga pada bulan Syawwal. (Syarah Muslim: 9/209)

Berumah tangga memang tak sepenuhnya bahagia namun sendiri tak jua menjamin terbebas dari duka.. Setidaknya ada kawan (sah) untuk berbagi..

Menikah ibadah terpanjang dan terlama dalam rangkaian kehidupan kita.

Semoga Allah menguatkan dan memudahkan yaa.. *senyum

@sahabatilmu

Monday 18 June 2018

đź’¦Peristiwa bersejarah di bulan Syawal ...

✍Syawal (شوال) berasal dari kata Syala yang  berarti naik atau meninggi. Pada bulan ini,  kedudukan dan derajat kaum Muslimin meninggi disisi Allah, karena telah melewati bulan ujian dan ibadah selama Ramadhan.

Bulan syawal, merupakan bulan pertama pembuktian nilai-nilai taqwa. Umat Islam secara moral dan spiritual harus mampu mempertahankan dan meningkatkan keimananannya.
Mereka diharapkan bisa mempertahankan nilai-nilai amaliyah yang telah dilakukan pada Ramadhan hingga datang Ramadhan selanjutnya.
Syawal memiliki keistimewaan tersendiri. Dalam sebuah hadis Rasulullah صلى الله عليه وسلم bersabda, "Barang siapa berpuasa Ramadhan dan meneruskannya dengan puasa enam hari di bulan Syawal, berarti dia telah berpuasa satu tahun penuh." (HR Imam Muslim, 1164).

Pada bulan ini pula tertoreh sejarah penting dalam kehidupan Rasulullah serta peradaban Islam.

Peristiwa Sejarah yang terjadi di bulan Syawal:

⏺. 27 Syawal tahun ke-10 kenabian, Nabi صلى الله عليه وسلم ke Thaif, untuk berdakwah dan mencari suaka karena kerasnya permusuhan Qurays  setelah wafatnya Abu Tholib, namun gagal

⏺ Syawal 1 H, kelahiran Abdullah bin Zubair.
Dengan lahirnya beliau, dan dialah bayi pertama muhajirin yang lahir di Madinah, setelah tersebarnya isu seorang ahli tenung Yahudi telah menyebarkan tenungnya kepada kaum muslimin sehingga mereka mandul semua.

⏺Syawal 1 H, terjadi Perang Bani Qainuqa, klan Yahudi yang berkhianat terhadap perjanjian damai

⏺Syawal 2 H Rasulullah صلى الله عليه وسلم  menikah Aisyah putri Abu Bakar, dialah wanita yang paling berkah untuk ummat ini, dan dialah yang telah menyebar luaskan ilmu kepada ummat ini.

Dan Syawal 4 H, Nabi menikahi Ummu Salamah, seorang janda yang berhijrah 2 kali bersama suaminya, setelah Abu Salamah meninggal dalam menunaikan tugas dakwah, maka Nabi menikahinya untuk menguatkan Islam

⏺17 Syawal 3 H, Perang Uhud. Salah satu perang yang disebut-sebut dalam Al-Qur'an sebagai salah ujian ketaatan kepada sunnah dan perintah Nabi صلى الله عليه وسلم. Sebuah pelajaran berharga, akibat meninggalkan satu sunnah maka kaum muslimin mendapat musibah yang besar.

⏺18 Syawal 5 H, terjadi Perang Khandaq (Ahzab), sebuah perang yang diabadikan Alloh sebagai nama salah satu surat dalam Al-Qur'an.
Perang yang fonumenal, dengan taktik dan strategi yang baru dalam peperangan yang belum pernah dikenal sebelumnya.
Perang untuk membuktikan keimanan atas janji Alloh melawan kepungan pasukan gabungan Qurays, sekutunya dan Yahudi, dengan kemenangan yang luar biasa.

⏺6 Syawal 8 H, terjadi Perang Hunain, perang yang terjadi setelah futuhnya Mekkah di Romadhon tahun 8 H, karena gengsi suku baduy mereka ingin menundukkan Qurays setelah ditaklukkan Rasululloh.
Awalnya kaum muslimin kalah, karena mulai tumbuh bibit kesombongan pada mereka karena merasa banyaknya jumlah pasukan.
Tapi Alloh memenangkan kaum muslimin setelah itu disebabkan keteguhan para As-sabiqunal Awaalin (sahabat yang awal masuk Islam ) yang tetap kokoh dan tangguh dalam keimanan.

⏺Syawal 14 H, penaklukan Mada'in, ibukota imperium Persia.
Amirul Mu’minin Umar bin al-Khattab menaklukkan Bandar Madyan, dan istana Raja Parsi yang dikenal dengan nama Istana Putih.

⏺13 Syawal tahun 194 H, kelahiran ahli hadits Imam Bukharil seorang ahli hadis terkemuka terlahir di Bukhara, Uzbekistan. Menurut Ibnu Hajar Al Asqalani, Imam al-Bukhari berhasil menuliskan sebanyak 9.082 hadis dalam karya monumentalnya bertajuk al-Jami'al-Shahil yang dikenal sebagai Shahih Bukhari, yaitu kitab yang paling shohih setelah Al-Qur'an.
🍂(dinukil dari bebagai literatur sejarah Islam)

📌Syawal, selain momentum penting hari raya, juga bulan momentum untuk menyiapkan diri menghadapi 11 bulan bulan berikutnya.
Salah seorang ulama salaf berkata: “Barangsiapa yang tidak diampuni dosa-dosanya di bulan Ramadhan maka tidak akan diampuni dosa-dosanya di bulan-bulan lainnya” ( Latha-iful ma’aarif, Ibnu Rojab (hal. 297).

Oleh karena itu, mohonlah dengan sungguh-sungguh kepada Allah agar Dia menerima amal kebaikan kita di bulan yang penuh berkah ini dan mengabulkan segala doa dan permohonan ampun kita kepada-Nya, sebagaimana sebelum datangnya bulan Ramadhan kita berdoa kepada-Nya agar Allah mempertemukan kita dengan bulan Ramadhan dalam keadaan hati kita kita dipenuhi dengan keimanan dan pengharapan akan ridha-Nya.
Imam Mu’alla bin al-Fadhl berkata:
“Dulunya (para salaf) berdoa kepada Allah selama enam bulan agar Allah mempertemukan mereka dengan bulan Ramadhan, kemudian mereka berdoa kepada-Nya selama enam bulan berikutnya agar Dia menerima (amal-amal shalih) yang mereka kerjakan” ( Latha-iful ma’aarif, Ibnu Rojab (hal. 174).

Semoga Alloh menganugerahkan keistiqomahan kepada kita diatas jalan yang haq.

رَبَّنَا لَا تُزِغْ قُلُوبَنَا بَعْدَ إِذْ هَدَيْتَنَا وَهَبْ لَنَا مِنْ لَدُنْكَ رَحْمَةً ۚ إِنَّكَ أَنْتَ الْوَهَّابُ..

Wallohu a'lam

🍃Abu Yusuf Masruhin Sahal, Lc

        ✏📚✒.💐..

Sikap terhadap pemimpin yang dzalim

Penulis Muhammad Abduh Tuasikal, MSc -  January 25, 2013 Rosululloh shallahu alaihi wasallam bersabda : “Saya memberi wasiat kepada kalian...